Habitat Gajah Makin Tersudut
Kantong populasi gajah Balairaja merupakan salah satu kantong populasi dari sembilan 9 kantong populasi gajah yang masih tersisa di provinsi Riau Sumatera Indonesia,
Landskap Balairaja merupakan kawan hutan dataran rendah yang saat ini sebagian besar tutupan hutan telah beralih fungsi menjadi areal perkebunan, tambang serta pemukiman masyarakat. Penyempitan habitat gajah balairaja berpengaruh besar terhadap kondisi daya dukung habitat gajah Balairaja, hutan hutan alam menjadi terpisah-pisah menjadi kantong hutan hutan kecil yang saat ini menjadi tempat bernaung bagi gajah kantong populasi Balairaja, hutan-hutan kecil ini dipisahkan oleh kebun-kebun milik masyrakat sehingga menyebabkan intensitas perjumpaan antara gajah dengan manusia semakin tinggi yang berakhir kepada konflik antara kedua belah pihak.
Ancaman terhadap habitat gajah Balairaja terus terjadi hingga saat ini, pada tahun ini pemerintah Daerah Bengkalis akan melanjutkan pembangunan insfratruktur jalan raya didalam homerange gajah yang dikhawatirkan akan memperparah kondisi koridor koridor gajah yang menghubungkan antara satu kantong hutan dengan kantong hutan kecil lainnya. kami akan memberikan informasi terkait kondisi idividual populasi gajah Balairaja dan kondisi habitat yang terupdate dengan harapan bisa menjadi pertimbangan oleh pemangku kebijakan dalam melanjutkan pembangunan jalan lingkar barat duri (RSF).